Jakarta, IDN Times - Ada yang berbeda di acara haul almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di tahun ini yang memasuki peringatan tahun ke-10. Pada tahun ini, haul Gus Dur mengangkat kebudayaan ala Gus Dur dengan tema "Kebudayaan Melestarikan Kemanusiaan."
Acara yang diketuai oleh putri keempat Gus Dur, Inaya Wahid mengatakan tema ini merefleksikan dalam keterlibatannya di berbagai ruang kebudayaan, seperti menjadi Dewan Kesenian Jakarta, menjadi juri Festival Film Indonesia dan berbagai tulisan terhadap persoalan kebudayaan bangsa.
“Gagasan dan konsep kebudayaan Gus Dur telah menjadi rujukan penting bagi para pemikir dan pelaku budaya. Sehingga, menempatkan Gus Dur sebagai seorang advokat budaya karena komitmennya membela budaya yang tersingkirkan,” kata Inaya di Ciganjur, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam (28/11).
Pesan apa yang disampaikan melalui satu dekade Haul Gus Dur itu?