"The Global Disinformation Order 2019 Global Inventory of Organised Social Media Manipulation- Universitas Oxford
Sebelumnya, Universitas Oxford dan Institut Internet Oxford, Inggris melakukan penelitian terbaru yang berjudul "The Global Disinformation Order 2019 Global Inventory of Organised Social Media Manipulation".
Penelitian tersebut mengungkap sebuah aktivitas buzzer sebagai penggerak isu politik yang merupakan propaganda dari pihak politikus tertentu, di media sosial Twitter, WhatsApp, Instagram dan Facebook. Di balik perang tagar, ada peran buzzer politik untuk menaikkan isu menjadi sebuah trending topic.
Laporan penelitian yang ditulis oleh Samantha Bradshaw Philip N Howard dari Oxford mengungkap bayaran yang diterima buzzer berkisar antara Rp1 juta hingga Rp50 juta.