Jakarta, IDN Times - Kelompok disabilitas masih merasakan berbagai diskriminasi. Sipora Purwanti dari Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) mengatakan, meskipun perhatian pemerintah dalam bentuk legislasi sudah terlihat progresnya, tapi implementasi yang dirasakan kelompok disabilitas masih menyisakan berbagai catatan.
“Kami sangat merasakan bahwa diskriminasi itu sangat berlapis, semakin berat kondisi disabilitasnya, itu diskriminasinya akan semakin lengkap dan akan semakin terpinggirkan," kata Purwanti saat konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (25/8/2023).
"Bahkan diskriminasi itu terjadi mulai dari tingkat keluarga, di masyarakat, di lingkungannya bahkan secara struktural dengan kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada disabilitas,” sambung perempuan yang kerap disapa Ipung.