CEK FAKTA: Heboh Banyak Anak Cuci Darah di RSCM

Intinya sih...
- Fenomena banyaknya pasien anak cuci darah di RSCM membuat heboh di media sosial, terutama setelah beredar video di TikTok yang menunjukkan antrian anak-anak untuk cuci darah.
- Dokter Spesialis Anak di RSCM mengonfirmasi adanya 60 pasien anak yang melakukan cuci darah, dengan rata-rata usia 12 tahun ke atas, dan pasien berasal dari berbagai daerah bukan hanya Jakarta.
- Pemicu cuci darah pada anak antara lain sindrom nefrotik kongenital, kelainan bawaan ginjal, dan kista ginjal. Hal ini menyebabkan banyaknya pasien anak yang harus menjalani prosedur cuci darah di RSCM.
Jakarta, IDN Times - Media sosial dihebohkan dengan fenomena banyaknya pasien anak yang cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Dalam sejumlah video yang beredar di TikTok, pengguna akun mengaku syok melihat banyak anak yang memenuhi RSCM untuk cuci darah.
"Asli syok di RSCM banyak bocil-bocil kirain berobat apaan ternyata pada cuci darah," tulis narasi yang beredar.
Lalu benarkah RSCM penuh pasien anak cuci darah?
1. RSCM benarkan ada 60 pasien anak yang cuci darah
Dokter Spesialis Anak di RSCM Eka Laksmi Hidayati mengatakan memang benar RSCM membuka layanan cuci darah untuk anak. Saat ini RSCM mencatat ada 60 pasien anak yang cuci darah.
"Saat ini total yang kami tangani untuk pasien anak yang melakukan cuci darah itu ada sekitar 60 pasien. Rata-rata usia 12 tahun ke atas jadi memang masuk kategori remaja," kata Eka secara live di akun instagram RSCM Official, Kamis (25/7/2024).
2. Pasien anak berasal dari berbagai daerah
Eka mengakui apa dilihat dari jumlah pasien anak yang cuci darah memang tinggi. Meski demikian, dia mengatakan bahwa pasien anak tersebut bukan hanya dari Jakarta tetapi sejumlah daerah.
"Memang itu jumlah yang cukup banyak di rumah sakit ya. Kalau orang melihat ya 'Oh kok banyak sekali ya. Nah sekali lagi dengan jumlahnya itu adalah karena kita rumah sakit rujukan, bahkan dari luar Jakarta maupun pulau Jawa yang datang ke sini," katanya.
3. Pemicu gagal ginjal
Eka mengatakan fenomena cuci darah pada anak disebabkan beberapa pemicu, yang paling banyak adalah karenakan sindrom nefrotik kongenital.
Selain itu, kelainan bawaan berupa bentuk ginjal yang tidak normal juga menjadi pemicu adanya kasus cuci darah pada anak.
"Ada juga anak yang mengalami kista ginjal sehingga harus cuci darah," imbuhnya.
Jadi faktanya benar banyak pasien anak yang cuci darah di RSCM namun pasien anak berasal dari berbagai daerah karena RSCM jadi rumah sakit rujukan.