Jakarta, IDN Times - Nama lembaga filantropi, Aksi Cepat Tanggap (ACT) kini tengah jadi sorotan. Muncul tagar #JanganPercayaACT hingga #AksiCepatTilep.
Hal itu terjadi usai pemberitaan majalahTempo berjudul "Kantong Bocor Dana Umat". Pendiri ACT, Ahyudin mengatakan, dalam lima tahun terakhir, ACT mengelola dana hampir Rp3 triliun.
"Dalam lima tahun terakhir saja, sejak 2017 sampai dengan 2021 total dana (donasi) masuk yang dikelola ACT mencapai hampir Rp3 triliun. Dana sebesar ini adalah dana yang digalang ACT dari dominan donor nasional maupun donor internasional," ujar Ahyudin kepada IDN Times, Selasa (5/7/2022).