Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko, menjadi target Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK pada Sabtu (16/9). Ia sedang berada di rumah dinasnya ketika petugas KPK dan kepolisian menangkapnya. "Saya lagi di rumah, lagi mandi, tahu-tahu digedor. Katanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK," ujarnya ketika kepada media di Mapolda Jatim, Surabaya.
Menurut keterangan KPK, Eddy ditangkap bersama dengan empat orang lain yang salah satunya diduga memberi suap terkait proyek pengadaan mebel senilai Rp 5,2 miliar. Penangkapan Eddy sendiri terbilang mengejutkan. Pasalnya, selama dua periode menjabat - dan akan digantikan sang istri - ia menjadikan kota Batu sebagai salah satu tujuan wisata populer di Jawa Timur.
Hampir dua pekan setelah penangkapan Eddy, sebuah tulisan di sebuah website pribadi, Ganisrumpoko.com menjadi perbincangan di dunia maya. Tulisan itu berisi curhat sang putri, Ganis Rumpoko. Saat dikonfirmasi, Ganis membenarkan bahwa tulisan tersebut memang miliknya. "Iya, ready to share," katanya kepada IDN Times, melalui pesan singkat, Rabu (27/9).