Jakarta, IDN Times - Partai Golkar mengalami pergolakan besar dengan mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum Partai Golongan Karya. Pengumuman itu disampaikan pada Minggu (11/8/2024) lalu.
Pengumuman pengunduran diri Airlangga Hartarto disampaikan melalui rekaman video. Airlangga memastikan, semua proses pengunduran dirinya akan berjalan damai dan tertib demi menjunjung tinggi muruah Golkar.
"Selanjutnya, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku," kata Airlangga mengakhiri pidato pengunduran dirinya dalam video itu.
Sebagai penggantinya, Agus Gumiwang Kartasasmita ditunjuk menjadi pelaksana tugas ketua umum partai. Agus ditunjuk dalam Rapat Pleno Partai Golkar pada Selasa (13/8/2024) lalu.
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Media dan Penggalanan Opini, Meutya Hafid mengatakan, Agus Gumiwang Kartasasmita terpilih atas hasil musyawarah dan mufakat yang dihadiri oleh ratusan kader partai dalam rapat pleno.
"Rapat pleno telah mengesahkan Plt Ketua Umum Partai Golkar adalah yang terhormat Bapak Agus Gumiwang Kartasasmita," kata Ketua Komisi I DPR RI itu.
Partai Golkar telah melalui pasang surut kemunculannya. Sejak didirikan pada tahun 1964, partai berlambang pohon beringin itu mengalami berbagai fase kepemimpinan dan perubahan arah kebijakan.
Berikut deretan Ketua Umum Partai Golongan Karya sejak didirikan pada 1964 silam: