Bogor, IDN Times – Pertemuan Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) tahun 2025 yang digelar di Kota Bogor menjadi momen penting bagi pemimpin daerah untuk membahas masa depan kota berbasis sejarah dan budaya. Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menyampaikan sejumlah gagasan untuk menguatkan identitas Bogor sebagai kota pusaka yang hijau dan berkelanjutan.
Dedie mengingatkan bahwa Bogor bukan sekadar kota penyangga Jakarta, tapi punya sejarah panjang sejak era kolonial.
“Bogor itu dirancang sejak zaman kolonial. Dasarnya adalah Kebun Raya dan lembaga-lembaga penelitian. Awalnya untuk pusat pengembangan tanaman yang akan disebarkan ke berbagai wilayah,” kata Dedie dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times, Kamis (14/8/2025).
Menurutnya, konsep ini menjadi identitas penting yang harus dipertahankan, terutama dalam pembangunan ruang terbuka hijau.