Jakarta, IDN Times - Massa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sempat ricuh saat berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, hal itu terjadi karena adanya provokasi.
"Itu hal yang sangat dinamis dalam setiap pelaksanaan penyampaian pendapat di muka umum. Tentu ada upaya provokasi oleh siapa pun," ujar Komarudin di lokasi, Senin (5/9/2022).
Maka itu, Komarudin meminta kepada kordinator lapangan (korlap) untuk memperhatikan massanya. Sehingga, tidak ada penyusup yang masuk ke dalam barisan yang dapat membuat ricuh.
"Tentu kita berharap bahwa aspirasi dapat tersampaikan dengan baik, namun aktivitas masyarakat yang lain juga bisa berjalan dengan normal. Termasuk juga kita menghindari sama-sama adanya gesekan antara petugas," kata dia.
Sebelumnya, massa PMII sempat membongkar kawat berduri yang dijadikan Polisi sebagai penghalang menuju kawasan Istana Negara, Jakarta.
Selain itu, massa melemparkan batu hingga botol air mineral ke arah polisi. "Sabar sahabat-sahabat. Komando satu dari mobil komando," ujar orator menenangkan.