Masalah kemacetan masih menjadi isu yang harus dibenahi di kota Jakarta. Dengan populasi lebih dari 10 juta orang, para warga yang tinggal disana harus membiasakan diri pulang-pergi selama beberapa jam lamanya. Indonesia sendiri merupakan negara ke-4 dengan populasi tertinggi dengan jumlah penduduk 260 juta jiwa.
Dikutip Kompas.com, (9/3), hal inilah yang membuat Bibop Gresta, Chairman perusahaan transportasi Hyperloop Transportation Technologies mengatakan harus ada kendaraan yang mampu menjadi solusi utama. Dia mengklaim bahwa sistem Hyperloop mampu menjadi solusi jangka panjang untuk menyelesaikan masalah kemacetan yang ada di Indonesia. Bahkan, menurutnya, adanya sistem mampu memangkas waktu maupun jarak tempuh secara signifikan. Dia mencontohkan, perjalanan Jakarta menuju Yogyakarta yang rata-rata memakan waktu 8 jam bisa dipangkas hanya 25 menit.
Bahkan Hyperloop juga membantu warga yang ingin pergi ke Jakarta menuju Bandung dengan waktu hanya 9 menit saja. Padahal, normalnya jarak kedua kota hanya bisa ditempuh dengan waktu 2,5 jam.