Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengatakan, Partai Golkar merupakan partai yang lahir dari berbagai elemen masyarakat. Hal itu ia sampaikan dalam Puncak HUT ke-61 Partai Golkar di Senayan, Jakarta.
Bahlil mengatakan, Partai Golkar dilahirkan oleh 97 organisasi yang tergabung dalam Sekretariat Bersama. Antara lain SOKSI, Kosgoro, hingga MKGR.
"Dengan demikian kita pastikan bahwa Partai Golkar tidak dilahirkan satu kelompok tertentu, tapi lahir dari kandungan rakyat Republik Indonesia," ujar Bahlil, Jumat (5/12/2025).
Bahlil mengatakan, Partai Golkar sahamnya dimiliki rakyat, bukan oleh kelompok atau keluarga tertentu.
"Atas dasar itu, maka sudah layak Partai Golkar pemilik sahamnya adalah rakyat. Tidak dimiliki oleh siapapun, tidak dimiliki satu kelompok tertentu, apalagi keluarga tertentu," ujarnya.
"Partai Golkar milik sah anak rakyat yang doktrin kekaryaannya sebagai instrumen politik negara untuk mewujudkan kesejahteraan," imbuhnya.
Dalam Puncak HUT ke-61 Partai Golkar ini sejumlah tokoh hadir. Antara lain Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Ketua MPR Ahmad Muzani, serta Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Di Depan Puan, Bahlil Sebut Partai Golkar Bukan Milik Keluarga

Bahlil Lahadalia (Dok. Youtube/DPP Partai Golkar Official)
Intinya sih...
Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa Partai Golkar lahir dari berbagai elemen masyarakat dan bukan dimiliki oleh kelompok atau keluarga tertentu.
Partai Golkar dilahirkan oleh 97 organisasi yang tergabung dalam Sekretariat Bersama, seperti SOKSI, Kosgoro, hingga MKGR.
Saham Partai Golkar dimiliki oleh rakyat dan menjadi instrumen politik negara untuk mewujudkan kesejahteraan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Editorial Team
EditorSunariyah Sunariyah
EditorEddy Rusmanto
Follow Us