Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka blusukan di Kelurahan Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat. (IDN Times/Trio Hamdani)

Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka mengatakan sudah melakukan simulasi debat sebelum mengikuti debat resmi yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Sudah, sudah (persiapan), sudah simulasi juga," kata Gibran saat ditemui di Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12/2023).

1. Agenda debat pertama dimulai oleh capres

Ilustrasi debat calon presiden dan wakil presiden jelang pemilihan presiden (pilpres) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

KPU telah menetapkan tema debat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada pemilihan umum (pemilu) 2024.

Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari, mengungkapkan bahwa debat akan digelar sebanyak lima sesi dengan tema yang berbeda.

Hasyim menuturkan, agenda debat pilpres diselenggarakan bergantian. Debat pertama akan digelar untuk capres. Kedua untuk cawapres, ketiga untuk capres, dan keempat untuk cawapres. Terakhir atau kelima kembali debat untuk capres.

"Debat pertama itu nanti adalah porsinya untuk debat capres. Debat kedua adalah debat untuk cawapres. Debat yang ketiga adalah debat untuk capres. Debat keempat adalah debat untuk cawapres dan kelima atau yang terakhir, itu porsinya untuk debat capres," kata dia di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).

2. Tema debat lima sesi

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lebih lanjut, KPU juga mengungkapkan lima tema sesi debat sebagai berikut:

  1. Pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga (capres)
  2. Ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan (cawapres)
  3. Pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik (capres)
  4. Pembangunan berkelanjutan, SDA, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. (cawapres)
  5. Kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, SDM, dan inklusi (capres)

3. KPU pastikan capres dan cawapres akan hadir saat debat

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Hasyim mengatakan, tak menutup kemungkinan debat tersebut akan tetap dihadiri oleh capres maupun cawapres. Sebagai contoh, dalam debat capres cawapres tetap akan hadir mendampingi, begitu pula sebaliknya.

Namun yang membedakan nantinya, porsi berbicara yang diberikan disesuaikan dengan siapa yang mengikuti debat.

"Intinya hadir, paslon hadir. Kemudian soal nanti tampil didampingi atau tidak, nanti kita bicarakan bagaimana. Tapi, intinya yang bicara boleh dikatakan, sepenuhnya. Kalau debat capres, ya, sepenuhnya capres. Kalau cawapres, sepenuhnya cawapres," tambah dia.

Editorial Team