Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akhirnya buka suara terkait prahara penetapan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal cawapres Anies Baswedan.
AHY memilih memaafkan Anies dan move on dengan mencari calon mitra dari koalisi lain. Hal itu disampaikan AHY usai menggelar rapat tertutup dengan sejumlah petinggi Demokrat di kantor DPP, Senin (4/9/2023).
"Mari kita songsong perjalanan politik yang baru dengan hati yang bersih, niat, cara dan tujuan yang baik. Pertama, tentu dengan memberi maaf kepada siapa pun yang telah menyakiti kita baik secara langsung maupun tidak langsung," ungkap AHY dalam pidatonya, siang ini.
"Semoga kita bisa memaafkan meskipun tidak bisa begitu saja melupakan," tutur dia, lagi.
AHY kemudian mengajak kader Demokrat di seluruh wilayah Indonesia, untuk membuka lembaran baru ke depan. "Kita harus segera move on!" ujarnya.
Mantan prajurit TNI Angkatan Darat (AD) itu secara resmi mengatakan, mulai hari ini Demokrat akan menyambut peluang-peluang dari parpol lain yang akan masuk berkoalisi. Lalu, ke mana Demokrat akan berlabuh?