Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris mendesak pemerintah menghentikan penambahan dapur Makan Bergizi Gratis (MBG), sampai persoalan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dapat diselesaikan secara tuntas.
Hal ini menyikapi 8.500 dapur MBG yang telah beroperasi, hanya 34 dapur yang memiliki SLHS. Menurutnya, hal ini menujukkan standar keamanan MBG masih perlu diperbaiki.
SLHS merupakan sertifikat resmi dari dinas kesehatan yang menyatakan bahwa sebuah dapur atau tempat pengolahan makanan telah memenuhi standar kebersihan dan sanitasi. Tanpa SLHS, kualitas makanan yang disajikan tidak memiliki jaminan keamanan, sehingga sangat berisiko menimbulkan penyakit maupun keracunan.
"Hentikan sementara penambahan dapur baru MBG hingga persoalan SLHS ini benar-benar dituntaskan," kata Charles, Kamis (25/9/2026).