Mendukung salah satu kandidat di Pilkada DKI Jakarta 2017 pastinya membawa konsekuensi. Hal tersebut dialami oleh Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Djan Faridz.
Dikutip Kompas.com, (15/4), dampak dari dukungan tersebut dirasakan secara langsung oleh Djan. Dia mengklaim banyak proyeknya dicoret karena mendukung pasangan petahana. Namun, dia tak mempermasalahkan perlakuan tersebut. Bahkan hal ini malah semakin menguatkan Djan untuk terus memberikan dukungan kepada Ahok-Djarot. Dia yakin bahwa keputusannya ini sudah tepat.
Dia bahkan mengklaim bahwa Ahok dan Djarot adalah pempimpin yang berjuang demi umat islam di Jakarta. Hal ini terlihat dari Ahok yang bersedia menandatangani kontrak politik dengan PPP bahwa dia akan memakmurkan marbot dan imam masjid jika terpilih kembali menjadi Gubernur DKI.