Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, menyampaikan apresiasi kepada Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/5/2021). (Dok. Kemendes PDTT)

Jakarta, IDN Times - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, bertemu dengan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk menyampaikan apresiasi ke Kapolri beserta jajarannya yang selama ini telah membantu, mendampingi, dan mendukung Kemendes PDTT dalam mengawal dana desa.

Dalam pertemuan tersebut, Abdul Halim Iskandar atau yang akrab disapa Gus Menteri didampingi Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT Taufik Madjid, Inspektur Jenderal Kemendes PDTT Ekatmawati, dan Plt Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Rosyidah Rachmawati.

“Gus Menteri meminta Kapolri beserta jajarannya untuk tetap memberikan dukungan dan pengawalan terhadap Kemendes PDTT, utamanya dana desa,” ujar Rosyidah di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/5/2021).

1. Prioritas penggunaan dana desa 2021 diarahkan untuk pencapaian SDGS Desa

Gus Menteri meminta Kapolri beserta jajarannya untuk tetap memberikan dukungan dan pengawalan terhadap Kemendes PDTT, utamanya dana desa. (Dok. Kemendes PDTT)

Selain itu, lanjut Rosyidah, dalam pertemuan tersebut, Gus Menteri menjelaskan prioritas penggunaan dana desa 2021 yang diarahkan untuk pencapaian SDGS Desa. 

“Gus Menteri juga menyampaikan terkait dengan badan hukum BUMDes yang sekarang secara aspek legal, badan hukumnya sudah diakui sebagai badan hukum dengan adanya Undang-Undang Cipta Kerja,” jelasnya.

2. Polri akan meluncurkan program Restorasi Justice

Editorial Team

Tonton lebih seru di