Jakarta, IDN Times -- Bonus demografi yang digadang-gadang akan terjadi pada 2035 akan menentukan nasib bangsa Indonesia pada masa yang akan datang. Berdasarkan keterangan Kepala BKKBN, Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG. (K), pada tahun tersebut terdapat aging population dengan pendidikan rendah dan ekonomi menengah ke bawah. Jika generasi di bawahnya mengalami stunting, Indonesia Emas 2045 akan sulit tercapai.
“Stunting itu gagal tumbuh (fisik) dan gagal berkembang. Stunting itu pasti pendek, tapi pendek belum tentu stunting. Cirinya, kemampuan intelektualnya tidak bisa bersaing. Orang stunting kurang beruntung. Biasanya pada hari tuanya kena penyakit serangan jantung, tekanan darah, dan kencing manis,” kata Hasto pada Pelucuran Program #CukupDuaTelur Semesta Mencegah Stunting di Menara Kompas, Selasa (21/3/2023).