Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Axel Jo Harianja

Jakarta, IDN Times - Mantan Komandan Tim Mawar Mayjen TNI (Purn) Chairawan Nusyirwan hari ini kembali mendatangi Dewan Pers untuk melakukan mediasi dengan Majalah Tempo.

Jenderal bintang dua ini sebelumnya juga telah mendatangi Dewan Pers pada Selasa (11/6) lalu, karena merasa keberatan dengan isi pemberitaan yang dimuat oleh Majalah Tempo dengan judul “Tim Mawar dan Rusuh Sarinah” edisi Senin, 10 Juni 2019. Dalam kesempatan itu, kuasa hukum Chairawan, Hendriansyah mengatakan, seluruh mantan anggota Tim Mawar merasa resah karena dikaitkan dengan aksi kerusuhan 22 Mei 2019 lalu.

"Ya sekarang ini kan resah, mereka tenang mereka sudah tidak ada, selalu dikait-kaitkan dengan kerusuhan. Itu yang mereka merasa tidak nyaman. Kenapa hanya Pak Chairawan (yang melaporkan) ? Sudah terwakili, karena kan tim. Apakah semua mau ribut rame-rame ? Itu yang kita jaga," jelasnya di Dewan Pers, Jakarta Pusat, Selasa(18/6).

1. Eks Tim Mawar serahkan seluruh proses ke penegak hukum

IDN Times/Axel Jo Harianja

Ketika ditanyai awak media apakah Eks Tim Mawar sama sekali tidak terlibat dengan aksi kerusuhan itu, Hendriansyah menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada penegak hukum.

"Tapi di Majalah Tempo kan bilangnya tim, harusnya eks oknum Tim Mawar. Kan lebih elegan tidak ada yang tersinggung. Jangan sampai menjustifikasi suatu hal," katanya.

2. Chairawan membawa beberapa barang bukti

Editorial Team

Tonton lebih seru di