Jakarta, IDN Times – Tak mudah menjadi pemimpin, apalagi memimpin perusahaan besar seperti Pertamina. Bayangkan saja, jumlah karyawan Pertamina per 2018 sebanyak 31,569 orang. Mereka tersebar di berbagai lokasi di dunia.
Tantangan inilah yang dihadapi Direktur Utama PT Pertamina Persero Nicke Widyawati. Dalam wawancara eksklusif bersama IDN Times pada Jumat (6/12) lalu, Nicke memaparkan banyak hal, termasuk tantangannya memimpin Pertamina.
“Sekarang hampir 32 ribu. Yang usia di bawah 35 tahun sekitar 62 persen. Millennials besar sekali. Sekarang posisi posisi kunci di Pertamina sudah banyak yang millennials, baik itu di persero maupun di anak perusahaan," kata Nicke.
Nicke, satu dari enam perempuan yang kini memimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN), merupakan pribadi yang selalu cerita dan berpikir positif, bahkan ketika ia harus menyikapi kegagalan.
“Kegagalan, keberhasilan itu relatif. Biasanya kekecewaan itu datang kalau ada suatu gap antara harapan dengan kenyataan, gitu. Kalau kita melihat ternyata gapnya jauh, ya kita pecah aja menjadi milestone-milestone," kata perempuan kelahiran Tasikmalaya, 25 Desember 1967 ini.
Nicke mengatakan segala sesuatu harus disikapi dengan gembira atau happy. Sebab kegembiraan akan melahirkan semangat. “Kalau kitanya sudah gak happy mau melangkah tuh sudah aduh malas ya. Jadi happy dulu, supaya kita semangat," katanya.
Selain itu Nicke juga berpesan agar kita menyukuri dan menghargai setiap pencapaian yang telah kita raih, sekecil apa pun pencapaian itu.
“Kita harus selalu mensyukuri kemudian celebrate apa pun yang sudah kita capai hari ini. Hari ini oh kita sudah achieve, oke nih maju lagi, maju lagi, gitu,” kata kata lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik industri, lulus tahun 1991.
Pertamina sendiri menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2019. BUMN migas ini masuk dalam top 175. Pada 2018, Pertamina membukukan pendapatan senilai US$57,933 miliar atau meningkat hingga 34,9 persen dari 2017. Dari sisi laba bersih, Pertamina meraih US$ 2,526 miliar dengan aset mencapai US$ 64,7 miliar.
Di sela kesibukannya, Nicke ternyata masih menyempatkan diri untuk berolahraga. Ia menjaga stamina dengan berolahraga di treadmill. Perempuan yang merasa cukup tidur empat jam sehari ini juga menyukai pegunungan.
“Saya lebih suka liburan ke daerah gunung, karena lebih dingin ya,” kata Nicke. Dan hari ini, Desember 2019, Pertamina genap berusia 62 tahun.
Berikut wawancara IDN Times dengan Nicke Widyawati: