Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Enam siswa SD di Bekasi diduga keracunan MBG.  (IDN Times/Imam Faishal)
Enam siswa SD di Bekasi diduga keracunan MBG. (IDN Times/Imam Faishal)

Intinya sih...

  • Enam siswa SD diduga keracunan setelah makan MBG

  • Satu anak langsung sakit perut dan muntah, lima lainnya muntah saat di RS

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Sebanyak enam orang siswa SD Negeri Kota Baru III, Kota Bekasi diduga keracunan setelah mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada Kamis (2/10/2025).

Guru SDN Kota Baru III, Samsudin, mengatakan, saat ini keenam siswa tersebut telah mendapatkan perawatan di RS Ananda, Bekasi. Mereka mengalami sakit perut hingga muntah usai mengonsumsi MBG.

"Ada enam anak, gejalanya yang pertama perut sakit sama muntah," kata Samsudin, Kamis.

1. Enam siswa diduga keracunan

Guru SDN Kota Baru III, Samsudin. (IDN Times/Imam Faishal)

Samsudin merinci, enam anak tersebut terdiri dari satu anak kelas 2 dan lima anak kelas 6.

Satu siswa langsung mengalami sakit perut dan muntah setelah menyantap MBG. Sementara, lima orangnya mengalami muntah saat sedang menjalani perawatan di RS.

Dia mengatakan, setelah siswa mengalami gejala sakit perut, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Saya coba kerja sama dengan SPPG bagaimana penanganannya akhirnya dibawa lah ke rumah sakit dan menunggu hasil diagnosis," kata dia.

2. Menu MBG yang dimakan siswa

Enam siswa SD di Bekasi diduga keracunan MBG. (IDN Times/Imam Faishal)

Dia mengatakan, menu MBG tersebut berupa nasi, makaroni, hingga buah-buahan. Meski begitu, dirinya belum dapat memastikan menu apa yang menyebabkan siswanya mengalami sakit perut hingga muntah-muntah.

"Menunya kebetulan makaroni, terus pasta. Terus sama jagung, sama buah (semangka)," kata dia.

3. Siswa masih menjalani perawatan

Enam siswa SD di Bekasi diduga keracunan MBG. (IDN Times/Imam Faishal)

Samsudin mengatakan, dirinya belum memastikan gejala yang didapat siswanya itu diakibatkan MBG atau bukan. Namun, keenam siswa tersebut masih menjalani perawatan medis.

"Kalau saya bilang keracunan bukan, ya, karena memang gak semuanya kena, tapi memang ada beberapa anak yang mengalami mual saja," kata Samsudin.

Editorial Team