Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Arief Rahmat
IDN Times/Arief Rahmat

Jakarta, IDN Times - Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia, terdiri dari sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Indonesia dan BEM universitas lainnya, tak lelah menyuarakan aspirasi mereka di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jakarta, pada Selasa (24/9) kemarin. Perjuangan ini telah mereka lakukan bahkan sejak sepekan sebelumnya.

Tuntutan mahasiswa masih sama. Menolak DPR menghasilkan produk undang-undang sampai selesai periode, khususnya yang bermasalah. Kedua, menolak UU KPK yang dianggap melemahkan lembaga antirasuah tersebut.

Mereka tidak puas Presiden Joko 'Jokowi' Widodo hanya menunda pengesahan RKUHP, salah satu RUU yang dianggap bermasalah. Istilah 'penundaan' dikhawatirkan mahasiswa mengandung ketidakpastian, yakni DPR bisa mengesahkannya di ujung periode sebelum berakhir pada Oktober nanti. Maka mahasiswa mengawal melalui demonstrasi agar RUU-RUU itu batal disahkan.

Berikut potret perjuangan mahasiswa yang turun ke jalan menolak pengesahan UU yang bermasalah dalam bidikan kamera tim IDN Times di lapangan.

1. Ribuan mahasiswa berupaya mendobrak pagar gedung DPR RI sejak Selasa (24/9) siang

2. Para srikandi mahasiswi pun turut turun ke jalan menyuarakan aspirasi mereka

Default Image IDN

3. Perjuangan belum berakhir, mahasiswa tak menyerah begitu saja saat dipukul mundur aparat

Default Image IDN

4. Meski dipukul mundur cukup jauh dari depan gedung DPR, mahasiswa tetap kompak tanpa memandang almamater

Default Image IDN

5. Gas air mata itu pedih, jenderal!

Default Image IDN

6. Semangat para mahasiswa tak luntur meski digempur water cannon dan gas air mata

Default Image IDN

7. Beristirahat sejenak, melihat pemberitaan media tentang perjuangan mahasiswa #LawanArogansiDPR

Default Image IDN

Editorial Team