Palu, IDN Times - Setahun berlalu, fenomena likuefaksi atau pencairan tanah akibat gempa bumi dahsyat yang terjadi di sejumlah titik di Kota Palu, Sulawesi Tengah, berdampak pada sejumlah masyarakatnya. Tak terkecuali anak-anak yang duduk di bangku sekolah.
Para pelajar MTS Negeri 03 Kota Palu, misalnya, yang menjadi saksi hidup dari kengerian fenomena tersebut. Kehilangan keluarga dan teman tidak membuat semangat mereka untuk belajar juga hilang.
IDN Times berkunjung ke bangunan sementara sekolah MTS Negeri 03 Kota Palu pada Rabu (20/11). Kala bangunan lama sekolahnya tertimbun dan terkubur tanah, semangat anak-anak tersebut seolah kembali bangkit dengan bangunan sekolah yang baru.
Meski sifat bangunannya sementara, gedung sederhana ini menjadi penjaga asa untuk segala impian dan cita-cita pelajar Indonesia yang ada di kota Palu.