Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo jelang pencoblosan ke TPS di Semarang pada Rabu (14/2/2024). (IDN Times/Aryodamar)
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga merespons tiga sekjen partai politik pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni PKS, NasDem, dan PKB siap menggunakan hak angket.
"Ya kalau saya sebenarnya simpel aja, angket itu adalah cara terbaik ketika kemudian hari ini kondisi pemilunya seperti ini. Kan ada cerita Sirekap, kan ada cerita server di Singapura, sementara KPU mengatakan, 'nggak kok di tempat kita'," tutur Ganjar.
Menurut Ganjar, hak angket di DPR RI merupakan cara yang tepat untuk mengklarifikasi kepada KPU mengenai kesalahan pada Sirekap.
"Kan yang paling bagus untuk bisa mengklarifikasi semuanya ini, ya sudah penggunaan hak pengawasan hak konstitusi dari DPR untuk kemudian membuat penyelidikan itu paling bagus, paling fair. Jadi gak perlu takut," tutur dia.
"Ini biasa saja kok dan pernah terjadi dalam sejarah Indonesia. Dengan cara itu, nanti ada data, fakta, saksi, bukti, ahli, dan semuanya bisa dibuka dan publik bisa melihat. Nanti coba siapa yang benar, jadi angket menurut saya cara yang paling pas lah," imbuh Ganjar.