Ganjar Ingin Nasionalisasi Program Kerja di Jawa Tengah

Jakarta, IDN Times - Bakal calon presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, ingin menasionalisasi program kerjanya yang dianggap berhasil ketika menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Ganjar mengatakan, salah satu yang ingin dinasionalisasi adalah program pengelolaan zakat.
“Saya mendapatkan banyak masukan sekali tentang pengelolaan zakat. Saya kira beberapa pengalaman yang bagus akan kita nasionalkan dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pusat juga mendukung,” ujar Ganjar dalam acara workshop DPRD Fraksi PPP se-Indonesia di Jakarta, Jumat (20/10/2023).
1. Ganjar sebut pengumpulan zakat di Jateng terus meningkat
Dalam kesempatan itu, Ganjar menyampaikan dana zakat yang terkumpul setiap tahunnya sejak menjabat Gubernur Jawa Tengah tahun 2014 terus meningkat. Pada 2022, Baznas Jawa Tengah mengumpulkan dana sebesar Rp82 miliar.
Dana tersebut juga disalurkan kepada masyarakat yang masuk dalam kategori 8 asnaf, yaitu fakir, miskin, amil, muallaf, riqab, gharimin, fisabilillah, dan ibnu sabil.
“Kami sampai dengan hari ini masih berkomunikasi dengan Baznas Pusat sehingga akan kita nasionalkan beberapa pengalaman yang pernah kami lakukan di Jawa Tengah,” ucap dia.