Jakarta, IDN Times - Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, mendorong agar DPR menggelar hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu 2024. Ia mendesak DPR memanggil para penyelenggara pemilu.
"Minimum sebenarnya Komisi II memanggil penyelenggara pemilu, apa yang terjadi? IT-nya, kejadian tiap TPS kok melebihi 300. Ini kan anomali, masak diam saja? Mestinya DPR segera ambil sikap undang penyelenggara pemilu, undang masyarakat sehingga mereka bisa menyampaikan dan problem ini bisa dibawa ke zona netral dan masyarakat bisa tahu," ujar Ganjar dalam keterangan tertulis, Rabu (21/2/2024).