Lippo Group memang dikenal tak pernah setengah-setengah dalam mewujudkan proyek yang bisa menjadi terobosan. Hal ini dibuktikan dengan didirikannya sebuah taman seluas 100 hektar di Meikarta, yang diberi nama Central Park. Ruang terbuka hijau ini tak hanya ditumbuhi beranekaragam tanaman, namun juga kebun mini hingga jogging track untuk para penghuni Meikarta Apartemen kelak. Selain itu, Central Park juga dilengkapi dengan danau seluas 25 hektar yang seakan melengkapi keindahan dan kenyamanan area tersebut.
Jopy Rusli selaku Chief Marketing Officer (CMO) dari Lippo Homes mengungkapkan, taman kota yang luas dengan fasilitas lengkap merupakan salah satu indikator kemajuan sebuah kota modern. Sebut saja New York, yang memiliki Central Park di tengah-tengah kotanya.
“Kita belum pernah menyaksikan taman seluas 100 ha seperti ini, yang dibuka untuk publik secara gratis. Danau yang ada di Central Park Meikarta juga bisa menjadi reservoir penanggulangan banjir, dengan kapasitas tampungan air sebesar 300 ribu meter kubik air,” ujar Jopy. Ini menjadikan Central Park tersebut sebagai ruang terbuka hijau yang bisa memberikan kesegaran di tengah kesibukan penghuni Meikarta, sekaligus berfungsi sebagai daerah penyerapan yang baik.
Menariknya, semua dibangun hanya dalam kurun waktu 4 bulan saja, yakni pada bulan Mei hingga Agustus 2017. Hal ini menunjukkan keseriusan dan komitmen Lippo Group dalam membangun Meikarta, yang menjadikannya sebagai proyek investasi terbesar Lippo Group dalam 67 tahun berdiri.
Saat ini, pembangunan Meikarta juga tengah menjadi bahan pembicaraan masyarakat di media sosial. Banyak dari mereka antusias menantikan selesainya pembangunan kawasan tersebut, terutama dengan program apartemen murah di Cikarang yang direncanakan. Adapun info lanjut mengenai Meikarta bisa dilihat di situs berikut.