Gerakan Mukena Bersih, Relawan Penjaga Amanat Kebersihan Baju Ibadah

Jakarta, IDN Times - Mukena bersih, hati pun bersih. Mukena yang suci membuat ibadah menjadi nyaman dan khusyuk. Begitulah ajakan yang disuarakan komunitas Gerakan Mukena Bersih (GMB).
"Setiap hari, kita memakai baju bagus, apalagi saat pergi ke pengajian atau mal. Masa saat ibadah mengenakan mukena kotor, compang-camping, apalagi meminta pada Allah dunia dan surga, untung Allah Ya Rahman Ya Rahim. Tapi gak pantaslah, malu," ungkap penggagas komunitas GMB, Gita Saraswati, saat ditemui IDN Times di kediamannya, Jakarta Selatan, Jumat (17/5) pagi.
1. Cerita di balik keinginan membuat gerakan
Terbentuknya GMB berawal dari pengalaman pribadi Gita pada Oktober 2007 silam. Ketika itu, Gita menunaikan salat Asar di masjid milik pemerintahan.
Alangkah kagetnya Gita, saat hampir selesai melafalkan doa dan menelungkupkan dua tangannya ke wajah, dia menemukan ingus kering di mukena tersebut.
"Saya seperti ditampar, malu hati ini. Saya berpikir, pasti tidak hanya saya yang menemukan mukena kotor di masjid tersebut. Banyak mukena yang tidak terpelihara di masjid atau musala lain," ungkap dia.