Jakarta, IDN Times - Gereja Katedral Jakarta kembali menyelenggarakan misa Natal pada tahun ini. Meski kondisi pandemik telah reda, namun panitia tetap membatasi jemaat yang ingin beribadah secara luring yakni 50 persen dari kapasitas awal.
Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta Albertus Hani Rudi Hartoko SJ mengatakan, Gereja Katedral sudah siap untuk menerima jemaat yang ingin melaksanakan misa perayaan Natal 2022. Selain digelar secara tatap muka, Gereja Katedral juga menggelar misa Natal secara daring.
Romo Hani menjelaskan, dalam misa Natal malam ini, pihaknya membatasi hanya 2.180 jemaat yang dapat mengikuti misa secara langsung di dalam gereja.
"Untuk kapasitas (jemaat) kami bersyukur karena telah bertambah dari tahun lalu yakni 730 umat. Ditambah petugas jadi 800. Di luar gereja ada 530, selasar sumpah pemuda ada 50, dan ruang sumpah pemuda tenda depan gereja kapasitas 500. Jadi, total kurang lebih ada 2.180," ungkap Romo Hani seperti dilansir ANTARA, Sabtu (24/12/2022).
Ia pun menganjurkan bagi jemaat yang ingin mengikuti misa Natal, dapat mengisi pendaftaran di situs belarasa.id. "Tujuannya, agar kami dapat mengontrol kapasitas. Karena masih ada pembatasan untuk jumlah kapasitas ibadat. Sekali lagi karena jumlah ya masih terbatas," tutur dia.
Ia juga menjelaskan bahwa misa Natal pada hari ini digelar tiga sesi. Jadwal pertama pada pukul 16:30 WIB, kedua, pukul 19:00 WIB, dan pukul 21:30 WIB.
Lalu, bagaimana pengaturan keamanan jelang perayaan Natal pada 2022?