Gubernur Anies Kumpulkan Anak Buah Bahas Nasib PTM di Jakarta

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menggelar rapat bersama para kepala dinas untuk membahas kelanjutan pembelajaran tatap muka (PTM) di tengah meningkatnya kasus COVID-19 di DKI Jakarta.
“PTM kita masih evaluasi hari ini. Kami, pak gubernur dan jajaran akan rapat,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).
1. Pemprov DKI masih melanjutkan PTM
Dia mengatakan, saat ini pemprov memang belum menghentikan PTM yang masih berlangsung 100 persen. Akan tetapi, ia mengklaim bahwa pemprov melakukan monitoring terhadap kelanjutan PTM ini.
“Kami terus monitoring, kami awasi, kami evaluasi dan terus kami mengambil langkah-langkah, mulai terus memperbaiki, menyempurnakan regulasi yang ada,” ujar Riza.
2. Kasus aktif di DKI Jakarta mencapai 36.881 orang
Saat ini kasus aktif di DKI Jakarta telah menyentuh angka 36.881 orang per 1 Februari 2022.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dari total kasus aktif di DKI Jakarta yang ada saat ini sebanyak 2.892 orang terinfeksi varian Omicron.
“Dari 2.892 orang yang terinfeksi, sebanyak 1.581 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 1.311 lainnya adalah transmisi lokal,” tutur dia, dalam keterangan tertulis, Rabu (2/2/2022).
3. Positivity rate menyentuh angka 16 persen
Sedangkan untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,9 persen. Angka ini melampaui standar yang ditetapkan WHO yakni 5 persen.
“Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,9 persen,” terang Dwi.