Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cabai.jpg
Lapak cabai di Pasar Gembrong Sukasari Kota Bogor, Kamis (26/12/2025). IDN Times/Linna Susanti.

Intinya sih...

  • Harga cabai naik drastis menjadi Rp75.000 per kilo menjelang Natal dan Tahun Baru

  • Harga ayam potong diprediksi naik tinggi saat malam tahun baru, sementara daging sapi dan minyak goreng stabil

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bogor, IDN Times – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, harga sejumlah komoditas pangan di Kota Bogor mulai merangkak naik. Berdasarkan pantauan IDN Times di Pasar Gembrong Sukasari, Kamis (26/12/2025), kenaikan paling signifikan terjadi pada kelompok bumbu dapur, terutama cabai.

Meski harga fluktuatif, Pemerintah Kota Bogor memastikan stok pangan di seluruh pasar rakyat tetap aman terkendali.

Fendi (24), salah satu pedagang di Pasar Gembrong, mengatakan, harga cabai kini sudah menyentuh angka yang cukup fantastis dibandingkan harga normal.

"Ada kenaikan harga. Sebelumnya, harga cabai di bawah Rp30 ribu, sekarang sudah tembus Rp75.000 per kilo," kata Fendi kepada IDN Times.

Tak hanya cabai, bawang merah dan bawang putih pun ikut terkerek ke angka Rp40 ribu hingga Rp45 ribu per kilogram dari harga normal di kisaran Rp30 ribu.

1. Harga ayam potong diprediksi naik tinggi saat malam tahun baru

Lapak ayam di Pasar Gembrong Sukasari Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/12/2025). IDN Times/Linna Susanti.

Selain bumbu dapur, harga daging ayam ras juga menjadi perhatian. Pedagang ayam di pasar tersebut, Man (50), mengatakan, harga ayam sangat bergantung pada ukuran dan momen. Saat ini, harga standar berada di kisaran Rp35 ribu-Rp36 ribu per ekor. Namun, dia memprediksi harga akan melambung tinggi tepat pada malam pergantian tahun.

"Biasanya naik tinggi nanti pas tahun baru. Untuk yang standar sekitar Rp35 ribu - Rp36 ribu, tapi yang kecil justru bisa sampai Rp50 ribu yang sudah bersih (tanpa kepala kaki). Intinya tergantung momen juga," kata Man.

2. Daging sapi dan minyak goreng terpantau masih stabil

Warung klontong di Pasar Gembrong Sukasari Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/12/2025). IDN Times/Linna Susanti.

Berbeda dengan cabai dan ayam, harga daging sapi justru cenderung anteng. Salah satu pedagang daging sapi, Endang (45), mengatakan, hingga saat ini belum ada lonjakan harga.

Daging sapi masih dibanderol Rp130 ribu per kilogram. Begitu pula dengan minyak goreng yang masih di kisaran Rp19 ribu untuk kemasan dan Rp20 ribu untuk curah.

"Kalau Natal sekarang belum ada kenaikan, harganya masih normal. Beda dengan ayam yang naik," kata Endang.

3. Pemkot Bogor keluarkan SE dan pastikan stok aman

Wali Kota Bogor, Jawa Barat Dedie Rachim saat sidak Pasar Jambu Dua pada Senin (22/12/2025). Humas Pemkot Bogor.

Menanggapi fluktuasi harga ini, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, turun langsung meninjau pasar pada Senin (22/12/2025) dan mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk menjaga inflasi. Dedie mengatakan, ketersediaan stok pangan di Kota Bogor dalam kondisi aman sehingga masyarakat diimbau untuk tidak melakukan panic buying.

“Alhamdulillah, di Pasar Jambu Dua dan seluruh pasar di Kota Bogor, ketersediaan stok aman. Tidak ada keluhan, karena bagi konsumen saat ini yang terpenting adalah seluruh bahan pokok tersedia dan masih terjangkau,” kata Dedie Rachim.

Sebagai langkah antisipasi, Pemkot Bogor juga menyiapkan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan bekerja sama dengan Satgas Pangan untuk memantau jika ada kenaikan harga yang tidak wajar atau penimbunan stok.

Editorial Team