Jakarta, IDN Times - Terdakwa Setya Novanto akan menemukan 'rumah' baru yang dihuninya selama 15 tahun ke depan. Pada Jumat pagi (4/5), Novanto akan dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung.
Mantan Ketua DPR itu sudah memutuskan gak akan mengajukan banding di Pengadilan Tinggi. Artinya, putusan berisi vonis 15 tahun penjara akan berkekuatan hukum tetap. Belum lagi ia masih harus membayar denda Rp 500 juta dan uang pengganti US$ 7,3 juta dikurangi Rp 5 miliar. Artinya, ada sekitar Rp 95 miliar lagi yang perlu disetor ke rekening Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Usai menghirup udara bebas pun, Novanto tidak boleh mengikuti pemilihan legislatif, sebab majelis hakim mencabut hak politiknya selama lima tahun.
Novanto sendiri terlihat santai saja ketika ia tahu akan dipindahkan dari rutan KPK menuju Lapas Sukamiskin. Ia akhirnya memilih gak mengajukan banding karena ingin cooling down dan berkontemplasi melihat kasus ini.
"Saya memang memiliki hak untuk mengajukan banding hingga kasasi ke Mahkamah Agung. Tapi ini untuk menjernihkan suasana, di mana sejak saya jadi tersangka suasana sosial ramai sekali. Maka, saya berpikir ingin cooling down dulu," ujar Novanto yang ditemui di Pengadilan Tipikor pada Kamis (3/5).
Lalu, apa aja persiapan Novanto sebelum dipindah ke Lapas Sukamiskin?