Karyawan PT Adhi Karya bernama Pandu Wijaya ini hanya bisa pasrah melihat akibat dari postingannya di Twitter. Komisaris Utama PT Adhi Karya Fadjroel Rahman langsung menyampaikan permohonan maaf kepada tokoh Nahdlatul Ulama, Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus atas cuitan Pandu di media sosial Twitter yang mengatakan Gus Mus “Bid’ah Ndasmu!”.
Dikutip Tempo.co, (26/11), Fadjroel berujar permohonan maaf juga disampaikan kepada Ketua Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Coumas atau Gus Yaqut dan warga Nahdliyin atas sikap karyawan mereka yang tidak sopan.
Gus Mus sendiri telah membalas permintaan maaf Fadjroel dengan mengatakan tidak ada yang perlu dimaafkan. Gus Mus juga menuturkan kesalahan si karyawan mungkin hanya karena menggunakan bahasa khusus di tempat umum. Menurut Gus Mus, ucapan itu dimaklumi lantaran usia orang yang mencelanya itu masih muda.