Jakarta, IDN Times - Direktur Eksekutif Indef Ahmad Tauhid mengajak para ekonom dan akademisi untuk membangun sektor pertanian Indonesia guna memperkuat perekonomian nasional. Menurutnya, langkah tersebut perlu dilakukan mengingat laju pertumbuhan ekonomi 2023 hanya tumbuh 4,94 persen.
“Ini merupakan sinyal dan tantangan kita bahwa dibutuhkan beragam terobosan agar ekonomi mengalami perbaikan bukan hanya dari sisi fiskal namun juga dari sisi moneter agar kualitas perekonomian dan kesejahteraan petani semakin membaik," ujar Tauhid, Kamis, (9/11).
Tauhid mengatakan, situasi domestik perlu diwaspadai bersama mengingat Indonesia baru saja melewati musim kering el nino selama enam bulan lebih. Baginya, cuaca ekstrem tersebut telah mempengaruhi kehidupan masyarakat terutama pada persoalan ketahanan pangan.
"Perlu kerja sama yang kuat dari masyarakat, pemerintah, dunia usaha, media bahkan kalangan akademisi untuk menormalisasi perekonomian. Karenanya perlu aksi-aksi nyata dalam proses perbaikan dengan melihat tantangan dan peluang yang terjadi," katanya.