New York, IDN Times – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, menyuarakan tiga isu dalam Sidang Majelis Umum ke-78 Perserikatan Bangsa-Bangsa (SMU PBB) pada Sabtu (23/9/2023). Tiga hal itu mencakup tanggung jawab global, hak pembangunan, dan kerja sama regional.
Sebelumnya, Retno memaparkan bahwa dunia saat ini berada pada situasi yang sulit. Banyak negara yang tidak berkomitmen pada janji-janjinya, sehingga perang Rusia-Ukraina tak kunjung berhenti dan belum ada aksi signifikan untuk penanganan krisis iklim.
“Saya ingin membagikan beberapa pemikiran tentang bagaimana kita bisa membangun kembali kepercayaan dan memperkuat solidaritas global,” kata Retno di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa, New York, Amerika Serikat (AS).