Jakarta, IDN Times - Resminya Utut Adianto sebagai Wakil Ketua DPR yang baru, menjadi perhatian tersendiri bagi publik. PDIP sebagai partai yang memberikan mandat kepada Utut, pastinya memiliki pertimbangan tersendiri untuk memilihnya.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Puan Maharani menyampaikan beberapa pertimbangan tentang dipilihnya Utut sebagai wakil ketua DPR yang baru.
Puan menjelaskan, PDIP tentunya memiliki pertimbangan tersendiri dalam menunjuk Utut sebagai wakil ketua DPR. Salah satu pertimbangannya adalah karena Utut masuk ke dalam kepengurusan DPP PDIP. Tidak hanya itu, kinerja Utut selama ini juga dinilai cukup baik.
“Kemudian punya kinerja sudah cukup lama, baik, dan banyaklah pertimbangan yang sudah kami pertimbangkan, untuk kemudian memilih dan menetapkan Mas Utut sebagai wakil dari PDIP,” jelas Puan di Gedung DPR RI, Rabu (20/3).
Ketua Umun PDIP Megawati Soekarnoputri juga telah memikirkan matang-matang hal tersebut. Keputusan Megawati tersebut juga didasarkan agar PDIP yang selalu bersinergi dengan pemerintah bisa menjadi kekuatan baru untuk DPR RI.
“Harus menjadi kekuatan baru di DPR untuk bisa mensinergikan semua fraksi dan partai yang ada, untuk bisa bersama-sama melaksankan amanah yang diberikan rakyat,” ungkap Puan.
Puan juga menyampaikan harapannya, agar kelak dengan adanya Utut di jajaran pimpinan DPR, bisa menjadi kekuatan baru bagi parlemen untuk terus bersinergi dengan Pemerintah.
“Untuk menjalankan semua program pemerintah bersama dengan DPR, untuk kesejahteraan rakyat,” kata Puan.