Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan gerakan massa atau "people power" hanya mungkin terjadi apabila negara mengalami krisis ekonomi dan politik secara bersamaan. Sementara, keduanya saat ini tidak terjadi di Indonesia.
"'People power' itu hanya bisa apabila ada dua hal yang terjadi secara bersamaan, krisis ekonomi dan krisis politik. Ini tidak terjadi. Ekonomi baik, bahwa ada kekecewaan di bidang politik, itu biasa terjadi," kata JK seperti dikutip dari Antara, Selasa (21/5).