Ini Empat Rekomendasi Pansus Banjir DPRD pada Pemprov DKI

Jakarta, IDN Times - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Banjir DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani memberikan sejumlah rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menangani banjir 2021. Ada empat poin rekomendasi yang disampaikan dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.
Poin pertama, dia merekomendasikan Pembangunan Polder atau Revitalisasi Polder yang dianggarkan sebesar Rp1,1 triliun sebaiknya ditunda, dan mengalihkan anggaran tersebut untuk merievitalisasi Polder Eksisting.
“Selain itu, Pansus Banjir juga merekomendasikan pembangunan Waduk, Situ, dan Embung sebaiknya ditunda terlebih dahulu, oleh karena itu anggaran sebesar Rp815 milliar untuk pembangunan Waduk, Situ, dan Embung sebaiknya dimaksimalkan untuk merevitalisasi 109 SDEW esksisting dengan target 10 SDEW pertahun,” kata Zita dalam keterangan yang diterima IDN Times, Kamis (24/12/2020).
1. Pembangunan drainase vertikal tidak menggunakan APBD
Selain itu, Zita juga menyarankan bahwa terkait dengan program Pembangunan Drainase Vertikal yang dianggarkan sebesar Rp817 milliar, sebaiknya tidak menggunakan APBD.
Pembangunan ini bisa mengoptimalkan dana CSR, pemilik bangunan, dan masyarakat, karena menurut dia hal tersebut sudah pernah diatur dalam Kepgub tentang kewajiban pembuatan sumur resapan air.