Jakarta, IDN Times - Partai Golkar menggelar rapat kerja nasional (Rakernas) di Hotel Sultan Jakarta Selatan pada 22-23 Maret. Salah satu agendanya yakni membahas strategi pemenangan partai berlambang pohon beringin tersebut di Pilkada 2018 dan Pilpres 2019. Sejak awal, Golkar sudah mendeklarasikan akan kembali mendukung Joko Widodo sebagai Presiden dalam Pilpres tahun depan.
Bahkan, secara malu-malu petinggi Golkar mulai menyodorkan ketua umunya, Airlangga Hartarto untuk mendampingi Jokowi. Apa alasan mereka?