Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2022-2027 Profesor Haedar Nashir. (muhammadiyah.or.id)
Selanjutnya, Dahnil pun tak lupa meminta persetujuan dan restu mewakili PP Muhammadiyah dalam rapat pleno Muhammadiyah, yang dihadiri oleh seluruh Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Termasuk Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nasir dan Ketua Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia Pimpinan Pusat Muhammadiyah Busyro Muqoddas.
"Saya ingat sekali Pak, Busyro menyampaikan, 'bagus bisa saling membantu. Namun hati-hati dan tetap waspada dan harus clear, kalau bisa dalam bentuk program saja, bukan dana'. Sedang Pak Haedar menyampaikan, 'silakan bekerja sama, namun kalian harus waspada dan hati-hati dikerjai'," cerita Dahnil menirukan ucapan kedua tokoh besar tersebut.
Usai berdiskusi dengan para tokoh-tokoh Muhammadiyah, akhirnya PP Pemuda Muhammadiyah memutuskan menerima ajakan Imam
"Dan hasil rapat Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah memutuskan untuk menunjuk Ahmad Fanani dan kawan-kawan, yang masih berusia 30 tahun ke bawah saat itu, untuk menindaklanjuti secara teknis dan kebijakan ajakan Kemenpora tersebut," papar Dahnil.
"Sedangkan saya dan kawan-kawan Pemuda Muhammadiyah yang sudah berusia di atas 30 tahun, tidak bisa terlibat," lanjutnya.