Jakarta, IDN Times - Serda Dimas dan Prada Vian dipajang saat Komandan Lanud J.A. Dimara Kolonel Herdy Arief Budiyanto menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat dan tokoh masyarakat Papua atas kejadian arogansi anggota TNI AU yang menginjak kepala seorang tunawicara di Merauke, Papua.
Keduanya terlihat memakai baju tahanan berwarna biru tua dengan kepala botak pelontos. Selama jumpa pers itu, keduanya berdiri di pojok ruangan sambil menghadap tembok.
“Saat ini kedua anggota tersebut telah diambil tindakan disiplin dan akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” kata Herdy dalam jumpa persnya secara virtual, Selasa (27/7/2021) malam.