Tak ada yang menyangka bahwa salah satu peserta aksi cor kaki jilid 2 meregang nyawa. Petani asal Kendeng bernama Patmi menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa dinihari, 21 Maret 2017. Sebelumnya korban sempat diperiksa di Rumah Sakit Saint Carolus, Jakarta Pusat. Sayangnya nyawa korban tidak tertolong.
Dikutip Tempo.co, (22/3), Ketua Bidang Advokasi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Muhammad Isnur mengatakan bahwa sebelum meninggal, Patmi sempat mengalami kesakitan di sekujur tubuh dan muntah-muntah. Saat dibawa ke rumah sakit, Dokter yang memeriksa menyatakan bahwa Patmi meninggal karena “sudden death” atau kematian yang tiba-tiba.