Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta a Heru Budi Hartono usai mengukuhkan paskibraka di Balai Agung, Rabu (14/8/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jakarta, IDN Times - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono memastikan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) putri yang mengunakan hijab saat mendaftar tidak melepaskan hijab saat pengibaran bendera pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Heru mengatakan paskibraka putri yang melepas hijan saat pengukuhan sudah menggunakan kembali hijabnya saat menggelar gladi bersih di Ibu Kota Negara.   

"Adik-adik putri sebagai mana mereka mendaftar menggunakan jilbab, ya tetap gunakan. Tadi pagi (mereka) sudah latihan, sudah memakai (hijab). Tadi pagi, gladi bersih kedua sudah gunakan," ujar Heru yang juga jabat sebagai Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2024)

1. Istana sudah koordinasi dengan BPIP

Presiden Jokowi kukuhkan Paskibraka 2024 di IKN (YouTube.com/Sekretariat Presiden)

Heru mengatakan istana sudah melakukan koordinasi dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Menurutnya, jika tidak ada laporan maka pihaknya tidak akan tahu proses seleksi  sampai masuk dalam Istana.

"Kalau saya tidak dilaporkan kan tidak tahu prosesnya dari kabupaten kota, provinsi, tingkat pusat atau nasional, langsung masuk ke Cibubur dan masuk masuk ke istana IKN. Saya kan tidak pernah ketemu adik-adik itu, kalau itu pun ada (aturan pelepasan hijab), mungkin saya tahu, ngambil kebijakan bahwa tetap sebagai mana yang digunakan dari dia seleksi," imbuhnya.

2. BPIP tak memaksa Paskibraka putri melepaskan jilbab

Editorial Team

Tonton lebih seru di