Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Abdurrahman
IDN Times/Abdurrahman

Istri ustaz kondang Nur Maulana, Nur Aliyah Ibnu Hajar meninggal dunia di rumah sakit Bhayangkara, Makassar, Minggu sore (20/1/2019). 


Jenazah istri ustaz Nur Maulana yang terkenal dengan sapaannya: “Jamaah, Oh Jamaah” saat menjadi pengisi acara dakwah di salah satu stasiun tv swasta ini  disemayamkan di rumahnya, di jalan Satando lorong 1, Tamalabba, Kec. Ujung Tanah, Makassar. 

1. Ratusan orang melayat istri Ustaz Maulana

IDN Times/Abdurrahman

Ratusan orang dari keluarga, kerabat dan kolega Ustaz Nur Maulana datang melayat ke rumah duka. Beberapa di antaranya adalah santri dan pengajar Pesantren An Nahdah, Makassar, tempat Ustaz Maulana mengajar. Beberapa tokoh yang datang melayat seperti Wakil Gubernur Sulsel Sudirman Sulaiman dan mantan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo. 

Almarhumah yang baru dua pekan lalu berulang tahun ke-40 tahun ini meninggalkan 4 putra dan putri. Jalan menuju kediaman Ustaz Maulana, tidak jauh dari gerbang Mako Lantamal VI Makassar dan pintu keluar jalan toll menuju Pelabuhan Makassar ditutup warga untuk menampung kendaraan pelayat. 

2. Istri Ustaz Maulana meninggal karena sakit kanker usus

IDN Times/Abdurrahman

Kerabat Ustaz Maulana, Hajjah Fatma menyebutkan sebelum meninggal almarhumah sekitar 6 bulan terakhir sudah rutin melakukan pengobatan dokter dengan sistem rawat jalan atas penyakit kanker usus yang dialaminya. Sebelum dirawat di RS Bhayangkara, almarhumah dirawat di RS TNI AL Jala Ammari, yang tidak jauh dari rumah Ustaz Maulana.

“Almarhumah sudah beberapa kali dirawat di rumah sakit dan pengobatan dokter dengan rawat jalan karena penyakit yang dideritanya,” ujar Fatma. 

3. Jenazah istri ustaz Maulana dikebumikan di pekuburan Arab Bontoala

IDN Times/Abdurrahman

Menurut Ustaz Maulana, jenazah almarhumah istrinya akan dikebumikan di pekuburan Arab Bontoala, di jalan Bunga Ejayya, Makassar, sekitar pukul 13.00 Wita, selepas salat Dzuhur, senin esok (21/1). 

Almarhumah dikenang oleh keluarga dan tetangganya sebagai sosok yang akrab dengan tetangganya dan tetap hidup sederhana meskipun suaminya menjadi ustaz terkenal di Jakarta. 

Editorial Team