Jakarta, IDN Times - Ratna Sarumpaet sempat menggegerkan publik pada pertengahan Oktober 2018 silam. Drama hoaks yang berawal dari pengakuannya dianiaya sejumlah orang tak dikenal di Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (21/9), menyeretnya ke balik jeruji tahanan.
13 hari setelah menghebohkan publik, mantan anggota tim pemenangan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu akhirnya mengakui penganiayaan yang dialaminya rekayasa belaka alias kebohongan.
Hoaks atau kabar bohong tersebut sempat beredar hingga viral di media sosial, bahkan membuat panas kubu Prabowo-Sandi. Mereka tidak terima dan menduga penganiayaan tersebut dilakukan kubu Joko 'Jokowi' Widodo-Ma'ruf Amin.
Setelah mengetahui Ratna berbohong, Prabowo-Sandi beserta pendukungnya berang, dan meminta Ratna keluar dari timnya. Ratna dianggap sebagai penyusup.
Kini Ratna harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Setelah ditetapkan sebagai terdakwa, ibunda Atiqah Hasiholan itu harus menjalani serangkaian persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Sejumlah tokoh publik dihadirkan menjadi saksi Ratna, mulai dari Amien Rais, Dahnil Anhar Simanjuntak, Tompi, hingga hari ini, Selasa (7/5), Fahri Hamzah dihadirkan sebagai saksi meringankan.
Lantas siapakah sosok Ratna Sarumpaet sebenarnya? Berikut perjalanan kariernya yang dirangkum IDN Times.