Jakarta, IDN Times - Pemprov DKI Jakarta tengah mengkaji perluasan ganjil genap di ibu kota. Hal ini berdasarkan data trafik volume lalu lintas pasca-pelonggaran kembali aktivitas publik.
“Jadi datanya itu, saya lihat ya, minggu lalu, datanya itu volume lalin ada peningkatan 6,25 persen periode minggu lalu, dibandingkan dengan minggu PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level empat di data awal Maret,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Selasa (24/5/2022).
Syafrin menuturkan, saat ini ganjil genap berada di 13 ruas jalan. Namun, pihaknya sedang mengevaluasi untuk menambah menjadi 25 ruas.
“Kalau gage (ganjil genap) saat ini memang masih di 13 ruas jalan, tapi sedang dievaluasi di tingkatkan ke 25 ruas jalan. Dikembalikan sebagaimana yang diatur dalam Pergub 88 Tahun 2019,” tutur dia.