Jaksa Sebut Pejabat Kementan Resah hingga Jokowi Risi dengan SYL

Jakarta, IDN Times - Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyinggung percakapan WhatsApp antara saksi yang merupakan mantan staf khusus eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (stafsus), Imam Mujahidin Fahmid dengan SYL.
Dalam percakapan itu, disebutkan bahwa jajaran Kementan resah dengan perbuatan Syahrul Yasin Limpo.
"Pada percakapan chat WA tersebut terdakwa dan Imam Mujahidin Fahmid membahas kondisi di Kementerian Pertanian RI, yang pada pokoknya jajaran Kementan RI semua resah atas perbuatan terdakwa yang setiap saat meminta dipenuhi permintaannya, permintaan sanak keluarga terdakwa, dan keperluan Partai Nasdem, sehingga jajaran Kementan harus membuat pertanggungjawaban fiktif untuk memenuhi nafsu permintaan terdakwa," kata jaksa KPK di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2024).
Jaksa mengatakan, dalam percakapan tersebut disebutkan juga bahwa presiden Joko "Jokowi" Widodo risi dengan kinerja Syahrul Yasin Limpo.