Surabaya, IDN Times - Provinsi Jawa Timur masih saja bergelut dengan tingginya angka kemiskinan. Parahnya, sumber kemiskinan umumnya berasal dari desa. Masalah ini pun menjadi perhatian Calon Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Di depan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI), dia pun berjanji akan memangkas tingginya angka kemiskinan di Jatim tersebut. Selain beberapa program yang langsung menyentuh warga miskin, dia juga menjanjikan adanya perbaikan nasib para perangkat desa yang selama berinteraksi dengan warga miskin.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, per bulan September 2017, jumlah penduduk miskin di Jawa Timur mencapai 4.405,27 ribu jiwa atau 11,20 persen. Jumlah itu turun dari periode September 2016 sebanyak 4.638.000 jiwa.