Jenazah almarhum Damri saat dibawa ke Bandara Mosez Kilangin Timika untuk diterbangkan ke Makasar, IDN Times/ Istimewa
Ketua Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) Kabupaten Mimika, Iwan Anwar mengatakan, atas nama keluarga Barru merasa terpukul dengan insiden penyerangan dan pembunuhan terhadap seorang tukang ojek.
Tujuan almarhum ke Ilaga untuk mencari nafkah buat keluarganya, guna membiayai kebutuhan keluarga dan juga anaknya yang masih dibangku sekolah.
"Musibah yang kita tidak inginkan, kejadian itu dilakukan oleh KKB itu sangat biadab dan tidak berperikemanusiaan," kata Iwan Anwar di Timika, Papua Tengah, Selasa (24/1/2023).
Korban diketahui meninggalkan seorang istri dan lima orang anak yang saat ini sedang duduk dibangku kuliah dan juga di sekolah lanjutan.
"Almarhum (Damri) ini pekerjaan sehari-hari adalah ojek, terus dia ke Ilaga dia meninggalkan seorang istri dan lima orang anak," ungkap Iwan Anwar.