Politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengaku sudah memiliki rencana apabila dirinya dipecat dari Partai Demokrat. Jika dirinya dipecat, dia akan menjadi Ahok yang kedua, tokoh independen dan tidak ke partai lain.
Dilansir Kompas.com, (7/10), faktanya Ruhut saat ini masuk sebagai anggota tim pemenangan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, yang diusung oleh PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, dan Golkar.
Partai Demokrat sendiri mengusung pasangan bakal calon lain, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Sejumlah kader Partai Demokrat sebelumnya menyebutkan akan menjatuhkan sanksi bagi Ruhut atas tindakannya yang dianggap membelot ke partai lain.
Menurut Ruhut, dia memang sudah meminta agar Partai Demokrat memecat dirinya. Dia sendiri mengaku tidak akan mundur jika bukan karena dipecat. Sebab, Ruhut mengaku cinta terhadap partainya dan rasa hormat kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Dia yang sudah setia dengan Partai Demokrat selama dua periode merasa bahwa jabatan bukan segala-galanya. Dia bangga dengan Partai Demokrat dan menganggap Susilo Bambang Yudhoyono sebagai gurunya. Dia sangat menghormati pria yang kerap disapa SBY tersebut.