Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
JANGAN DIPAKAI; SUMBER RISKAN

Jakarta, IDN Times - Pemilihan  Presiden (Pilpres) 2019 kian dekat. Beberapa partai politik (Parpol) diketahui tengah berlomba-lomba untuk memilih kandidat terkuat guna memenangkan kursi Presiden di 2019 mendatang.

Lembaga Survei Indo Barometer melakukan penelitian dan akhirnya ditemukan Joko Widodo (Jokowi) masih memungkinkan untuk kembali memimpin Indonesia untuk lima tahun ke depan pada Pilpres 2019 mendatang.

Selain Jokowi, Prabowo pun digadang-gadangkan akan menjadi saingan terkuat pada Pilpres 2019 tersebut.

Survei Indo Barometer memilih Jokowi sebagai kandidat terkuat dengan survei pertanyaan terbuka calon presiden sebesar 34,9 persen, sedangkan Prabowo menempati posisi kedua sebesar 12,1 persen.

Kedua nama ini, mengungguli beberapa nama kandidat lainnya.  Yakni Anies Basweda, Agus Yudhoyono (AHY), Gatot Nurmantyo dan Jusuf Kalla.

Diantara keenam kandidat tersebut, Jokowi masih tetap unggul dengan hasil survei pertanyaan tertutup sebesar 44,9 persen dan Prabowo 13,8 persen. 

“Ini simulasi 6 nama. Jokowi unggul 44,9%, Prabowo 13,8%, Anies Baswedan 6%, AHY 3,5%, Gatot 3,2%, dan JK 1.0%," jelas M Qodari, Direktur Eksekutif Indo Barometer, Minggu (3/11).

Unggulnya Jokowi dalam hasil survei tersebut membuktikan jika elektabilitas Jokowi sebagai Presiden diperiode pertama mendapatkan hasil positif. 

 

Editorial Team